Sekelumit cerita *part timer challenge bag 1*Adventure of Young Enterpreunership


*Tugas kita hanya ikhtiar, Allah yang menetapkan takdir*

Setiap siswa bless year 2 diberikan tantangan dalam kegiatan AYE. Dalam tantangan kali ini, siswa dibekali map berisi surat permohonan kerja paruh waktu dan juga tanda pengenal yang berisi Foto siswa , nama siswa dan asal sekolahnya, tentu saja SAIBless.

Setiap siswa ikut dalam mobil bersama guru kemudian diturunkan pada suatu tempat didaerah semarang tanpa dibolehkan membawa hp dan akan dijemput ditempat yang sama beberapa waktu kemudian. Selama waktu yang disediakan, siswa berjalan mendatangi satu persatu toko yang buka, menawarkan diri untuk kerja paruh waktu dengan segala kemampuan yang ia miliki.

Seorang siswa memulai menyusuri jalan ke arah selatan dari tempat ia pertama kali diturunkan dari mobil. Masuk ke warung bubur kacang, Warung bakso, hingga makanan franchise namun berujung penolakan. 

Ia mencoba merubah arah pergerakan menuju utara dari tempat awal diturunkan dari kendaraan. Selain merubah arah pergerakan, ia juga mulai merubah sasaran. Dari yang awalnya warung kecil kemudian berubah ke tempat yang branded. Alfamart, Ngikan, dan KFC menjadi sasarannya dan mengenai hasil lagi lagi ia mengalami penolakan.

Ia mencoba peruntungan lagi, kembali ke titik awal dan kembali menyusuri wilayah selatan dari posisi awal. Memang tidak setiap toko yang ia datangi karena ia harus berpikir pekerjaan apa yang bisa ia tawarkan di toko tersebut. Mencoba menambah kategori toko yang bisa masuk daftar kunjungan kembali lagi ke wilayah utara melakukan hal yang sama, namun jawaban yang ia dapatkan tetap penolakan.

Hingga akhirnya ia kembali lagi ke titik awal, mengatur napas, mengarahkan pandangan ke seberang jalan, menatap satu toko dengan penuh optimisme, walaupun sudah sepuluh toko yang menolaknya. Ia melangkahkan kaki , menengok ke kanan dan ke kiri memastikan aman dalam menyeberang jalan. 

Mulailah ia kembali menyapa salah seorang yang berada di toko itu, memperkenalkan diri dan menyampaikan maksud dan tujuan. Alhamdulillah , kali ini ia mendapatkan jawaban yang berbeda. Sang pemilik toko mengizinkannya kerja paruh waktu ditempatnya.  Ia pun menyadari bahwa Allah menginginkannya untuk berikhtiar, walaupun takdirnya ada diseberang jalan.

Yakinlah segala sesuatu itu Allah yang menakdirkan, tugas kita hanya berikhtiar dan berdoa.

Penulis : Budi

Komentar